Mahasiswa Prodi PAI STAIMAS Wonogiri Laksanakan PPL

mepnews.id-Program Studi Pendidikan Agama Islam (Prodi PAI) Sekolah Tinggi Agama Islam Mulia Astuti (STAIMAS) Wonogiri memberangkatkan 65 Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Senin (30/9/2024), di Aula Kampus STAIMAS Wonogiri.

Ketua Panitia PPL, Maulana Iskandar MPd, menyampaikan pelaksanaan ke-65 mahasiswa PPL Prodi PAI STAIMAS Wonogiri tahun 2024 ini magang di 10 sekolah menengah. PPL dilaksanakan selama 40 hari terhitung dari 1 Oktober sampai 9 November 2024.

Ke-10 sekolah itu adalah SMA 2, SMA 3, SMK 1 Sudirman, SMKN 1 Giritontro, MAS Al Amanah, SMP Al Amanah Karanganyar, SMK PGRI 2 Jatiroto, Pondok Pesantren Sunan Gunung Jati dan Pondok Pesantren Al Ibanah.

“PPL ini bertujuan untuk melatih mahasiswa menjadi guru profesional di sekolah. sehingga kelak ketika sudah lulus para mahasiswa siap bekerja di lembaga pendidikan manapun,” ujar Maulana.

Perwakilan mitra dari SMAN 3 Wonogiri, Ubaidillah Irfan, S.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan beberapa poin. Pertama, pihak sekolah mengucapkan terimakasih kepada STAIMAS Wonogiri yang telah memberikan kepercayaan kepada sekolah di sekitar Wonogiri sebagai mitra dalam meningkatkan mutu calon guru PAI.

Kedua, kata Ubaidillah, praktik pengalaman lapangan ini merupakan sarana mahasiswa untuk mengamalkan langsung ilmu yang didapatkannya di bangku perkuliahan. “Ketiga, pola komunikasi harus terus dijaga. Komunikasi antara mahasiswa dengan guru pamong, komunikasi mahasiswa dengan sesama anggota kelompoknya. Sehingga dalam pelaksanaan PPL nya dapat berjalan dengan baik. Dan terakhir semoga pengalaman empat puluh hari yang singkat ini dapat memberikan pengalaman terbaik kepada seluruh calon guru,” harapnya.

Kepala LPM STAIMAS Wonogiri, Indra Setiawan SE MM selaku perwakilan dari STAIMAS Wonogiri, menyampaikan beberapa hal dalam sambutannya. Pertama, kegiatan PPL ini merupakan agenda rutin yang setiap tahunnya diadakan oleh Prodi PAI sebagai salah satu mata kuliah wajib yang ditempuh mahasiswa.

“Kedua, mahasiswa harus bisa menjaga etika dan sopan santun sebagaimana pepatah mengatakan di mana kaki berpijak disitu langit dijunjung. Mahasiswa harus menjaga nama baik dirinya, prodinya dan institusi kampus maupun sekolah tempat PPLnya. Terakhir mahasiwa harus bisa memberikan suri tauladan kepada muridnya. sehingga hal itu akan meninggalkan kesan yang baik,” tambahnya.

Facebook Comments

Comments are closed.