MEPNews.id – Mahasiswa Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (UNAIR) menorehkan prestasi. Fitra Riyanto dan Ani Nur Karimah berhasil merebut juara I dalam Call for National Essay Youth Economic Competition 1.0 di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) pada 25-27 April 2019.
Prestasi yang diraih Fitra dan Ani tidak terlepas dari inovasi dalam karya ilmiahnya. Mahasiswa binaan Lingkar Prestasi FIB (Lipres) itu berinovasi dalam bidang pertanian dengan menggagas one house one land farming atau satu rumah satu lahan pertanian.
Gagasan itu merupakan keresahan mereka pada masyarakat Desa Klanting, Kabupaten Lumajang. Masyarakat di desa tersebut masih kurang memanfaatkan lahan rumah yang kosong. Produktivitas lahan di sana belum mampu menyejahterakan masyarakat.
Fitra menjelaskan, gagasannya mampu membantu masyarakat Desa Klantinglebih produktif. Namun, observasi yang dilakukan masih berlanjut dan butuh waktu berjenjang.
“One house one land farming diharapkan mampu memberikan tata kelola lahan lebih produktif kepada masyarakat Desa Klanting. Dengan program tersebut, lahan sekitar rumah bisa menambah nilai guna,” ucap Fitra.
Gagasan tersebut mendongkrak nilai guna lahan secara perlahan. Pemilihan tanaman juga perlu diperhatikan. Tanaman obat keluarga (TOGA) dan sayuran menjadi produk unggulan setiap rumah. Tujuannya, lebih menekankan kebutuhan murah dan terjangkau untuk setiap keluarga.
“Tanaman obat-obatan dan sayuran seperti cabai, tomat, dan lainnya, membantu keluarga menghemat uang belanjaan,” ungkap Fitra. “Investasi lahan dan keuangan keluarga untuk masa depan dapat terbantu secara perlahan.”
Fitra berharap gagasannya mampu mendorong masyarakat lebih peduli lingkungan. Tidak perlu jauh memanfaatkan lahan lain. Lahan kosong di rumah sendiri dapat dimanfaatkan secara produktif. (HUMAS UNAIR)