mepnews.id – Betapa bangganya Annisa Budi Damayanti serta orangtaunya. Mahasiswi S-1 Sastra Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini lolos seleksi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) untuk belajar di Lithuania, negeri di Eropa dekat Kutub Utara.
Annisa mengaku, sebagaimana dikabarkan dalam situs resmi unesa.ac.id, awalnya program IISMA tidak masuk dalam daftar mimpinya. Anak kedua dari pasangan Budi Hartono dan Khoirun Nisak ini beranggapan program ini terlalu besar untuk anak pelosok desa sepertinya. Selain itu, proses panjang dan membutuhkan biaya sempat membuatnya khawatir membebani orang tua yang bekerja sebagai petani.
Namun, justru kedua orang tuanya mendukung penuh ia mengikuti program yang digadang-gadang banyak mahasiswa Indonesia itu. Keinginan gadis Desa Jampit, di Bondowoso, Jawa Timur itu semakin kuat ketika teringat pengalaman ayahnya berhasil memberangkatkan mahasiswa ke luar negeri setelah melakukan penelitian di ladangnya.
“Ayah saja bisa mengantarkan orang lain ke luar negeri, kenapa saya tidak bisa? Dari situ saya terpacu mempersiapkan semua keperluan, semua persyaratan, secara maksimal untuk daftar IISMA,” tukasnya.
Pada tahap persiapan, ia fokus belajar English Test Proficiency. Meski ia mahasiswa Sastra Inggris, tes ini tidak dan harganya tidak murah. Ia juga mendapat bimbingan menulis esai dari kakak tingkatnya yang alumnus IISMA. Ia juga mempersiapkan tes kebinekaan dan interview.
Setelah lulus seleksi, Annisa akan belajar di Vytautas Magnus University di Kota Kaunas, Lithuania. Ia memilih kampus tersebut untuk memperkuat wawasan, keilmuan dan pengalaman di bidang linguistik. Ia juga ingin mengeksplor kebahasaan karena Lithuania bukanlah negara penutur bahasa Inggris.
“Ini dapat membantu saya dalam menyusun skripsi. Saya sudah menyusun tujuan dengan rapi, biar nanti di sana semuanya jelas dan sesuai target,” tukasnya.
Sepulangnya nanti, dia akan membagikan pengalaman mengikuti program ini kepada teman-temannya, sekaligus berbagi pengalaman di negara dengan bahasa Indo-Eropa tertua di dunia itu.