banyak omong

Menyela Si Talkative dengan Strategi Empathic Interrupting

Oleh: Esti D. Purwitasari mepnews.id – “Mbak, ada waktu sebentar? Aku butuh curhat,” kata seorang teman. “Tentu saja. Ada apa?” saya merespon. “Itu, lho. Tentang Lisa. Setiap kali kami kumpul-kumpul, dia terlalu banyak omong, selalu mendominasi percakapan. Rasanya saya tidak punya kesempatan untuk berbicara atau dibicarakan.” “Hmm, saya bisa mengerti. Itu pasti membuatmu merasa diabaikan.

Read More