mepnews.id – Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus Universitas Diponegoro (KHDTK Undip) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA) menyelenggarakan penanaman pohon pada Sabtu, 15 Februari 2025. Kegiatan di KHDTK Wanadipa Undip, Penggaron, Kabupaten Semarang ini melibatkan 2.000 bibit pohon.
Didi Kuntoro, ketua Pengurus Daerah IKA SKMA Jawa Tengah, menyampaikan yang ditanam berbagai jenis. Ada beberapa jenis tanaman langka, seperti namnam dan cendana. Ada juga multi-purpose tree species (MPTS) seperti pohon durian, petai, kopi, sukun, dan mangga. Tanaman MPTS memiliki manfaat ganda. Tak hanya sebagai tanaman kayu tetapi juga penghasil buah dan bunga bermanfaat.
“Harapan kami, penanaman pohon ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan penelitian, pengembangan, dan pendidikan di KHDTK Undip. Kami tidak sekadar menanam, tetapi juga berkomitmen memelihara hingga dapat memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar,” ujar Didi, lewat situs resmi undip.ac.id.
Soegiharto SHut MP, kepala Bidang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Konservasi SDA Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah, mengapresiasi penanaman pohon di KHDTK Wanadipa Undip. “Mewakili Pemprov Jawa Tengah, kami mengucapkan terima kasih. KHDTK Undip adalah salah satu KHDTK yang pertumbuhannya sangat cepat. Ini patut kita apresiasi.”
Kepala KHDTK Wanadipa Undip, Prof Dr Ir Sri Puryono KS MP, menjelaskan kegiatan ini juga bertujuan mendukung pemeringkatan UI GreenMetric Undip. “Selama lima tahun berturut-turut, Undip sukses meraih peringkat kedua di UI GreenMetric. Ke depan, kami berusaha mencapai peringkat pertama. Salah satunya dengan meningkatkan upaya penghijauan.”
Acara ini diikuti berbagai pihak, termasuk Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jawa Tengah, Perum Perhutani, UPT Kementerian Kehutanan, Bappeda Jawa Tengah, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah, serta masyarakat sekitar KHDTK Wanadipa Undip. (Hng-Public Relations)