mepnews.id – Prodi Animasi, Sekolah Vokasi, Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan seminar dan kuliah umum dengan tema ‘Starting the Animation Studio and IP Development Under the Era of Blooming AI’ di Ruang Serba Guna Fakultas Teknik (FT), 4 Desember 2023.
Seminar ini mendatangkan , Sinan Ismail selaku CEO Durioo SDN.BHD (Durioo+) Malaysia serta Heru Martio selaku CEO PT PIAPI Creative Media yang merupakan mitra eksklusif Prodi Animasi UNP dalam bidang kelas industri animasi 3 dimensi.
Wakil Direktur I Sekolah Vokasi UNP, Dr Ir Bambang Heriyadi MT, saat membuka acara, mengingatkan pentingnya mahasiswa memiliki semangat wirausaha. Salah satunya memiliki cita-cita mendirikan studio animasi serta membuka lapangan kerja di bidang animasi.
Ia juga berharap Durioo+ dan Piapi Animation dapat menjadi pendamping yang bersedia membina studio animasi rintisan lulusan Prodi Animasi UNP.
Sinan Ismail, sebagai pemateri pertama, memaparkan materi ‘Building Great Stories’ tentang pentingnya cerita di balik produksi film animasi. Menurutnya, syarat utama film animasi laku dan bertahan lama di pasaran adalah cerita yang bagus dan menarik, bukan sekadar teknis yang bagus.
“Untuk membuat film animasi bagus, formula yang tepat adalah 3:2 yaitu 3 tahun riset cerita dan 2 tahun produksi. Begitu juga seterusnya,” terangnya.
Heru Martio memaparkan materi ‘lets build animation studio’. Ia mengajak mahasiswa animasi mau dan mampu membangun studio animasi sendiri, mengajak lulusan Prodi Animasi UNP ikut serta membangun ekosistem industri animasi di Sumatera Barat.
“Sudah banyak serial animasi internasional yang digarap penuh oleh talenta dari Sumatera Barat. Banyak juga Mahasiswa Prodi Animasi UNP yang terlibat dalam real project membuat serial animasi di Malaysia, antara lain Omar Hana, Mina Mila, Little Ammar,” kata Heru.
Kuliah umum dan seminar kali ini dihadiri sembilan unsur pimpinan Durioo+ dan tiga unsur pimpinan Piapi Animation. Ini prestasi untuk Prodi Animasi UNP yang mulai melangkah maju menjajaki industri level internasional.