MEPNEWS.ID- Suasana penuh kekhusyukan terasa di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Paranggupito, Selasa (15/10). Para pegawai KUA mengikuti kegiatan kajian pagi yang digelar dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Kegiatan rutin tersebut menghadirkan Ari Priyono, S.H.I., M.Pd., Penyuluh Agama Islam PPPK Kecamatan Paranggupito, sebagai pembicara utama. Dalam kesempatan itu, Ari mengupas kandungan Surah Al-Baqarah ayat 1–5, yang berisi pedoman bagi umat Islam untuk meneguhkan keimanan dan menjalani hidup sesuai tuntunan Al-Qur’an.
“Al-Qur’an bukan hanya untuk dibaca atau dihafal, tapi juga harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ari. Ia menekankan bahwa menegakkan salat berarti mengokohkan tiang agama sekaligus menanamkan nilai-nilai salat dalam perilaku. “Salat akan membimbing seseorang menjauhi perbuatan keji dan munkar,” imbuhnya.
Dalam kajiannya, Ari merangkum empat poin utama dari ayat tersebut.
Pertama, Al-Qur’an adalah petunjuk bagi orang-orang bertakwa, yakni mereka yang menjadikan wahyu sebagai pedoman hidup.
Kedua, ciri orang bertakwa adalah beriman kepada hal-hal yang gaib seperti Allah, malaikat, kitab, rasul, takdir, dan hari akhir.
Ketiga, menegakkan salat sebagai bentuk disiplin spiritual dan bukti ketundukan kepada Allah.
Keempat, menunaikan sebagian rezeki untuk sesama sebagai wujud rasa syukur dan kepedulian sosial.
Melalui kajian tersebut, Ari berharap para pegawai KUA tidak hanya memahami makna ayat, tetapi juga menerapkannya dalam pelayanan kepada masyarakat serta dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan memahami Al-Qur’an, kita bisa bekerja lebih ikhlas dan berorientasi pada ibadah,” tutupnya.