mepnews.id – Sebanyak 545 mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Madiun (Unipma) mengikuti pembekalan Program Lapangan Pendidikan (PLP) I dan Microteaching tahun akademik 2024/2025. Kegiatan di Graha Cendekia pada 12 Maret 2025 hal ini tahap awal menjelang mahasiswa diterjunkan ke sekolah-sekolah mitra untuk mengasah keterampilan mengajar.
Dikabarkan situs resmi unipma.ac.id, para mahasiswa saat pelaksanaan PLP-I didampingi 60 dosen pembimbing lapangan (DPL) yang berperan sebagai mentor dan pengarah selama praktik di sekolah-sekolah. Para DPL akan memberikan bimbingan agar mahasiswa dapat mengimplementasikan teori pendidikan dengan lebih baik di dunia nyata.
Dalam pembekalan di Ghraha Cendekia, lima narasumber ahli yang memberikan wawasan bagi mahasiswa. Dr Lingga Nico Pradana MPd, bersama Tim PMB, menjelaskan sistem PLP-I. Dr Ellys Mersina Mursidik MPd dan Asri Musandi Waraulia SPd MPd mengupas mekanisme pelaksanaan. Dr Samsul Arifin MPd menguraikan konsep dan praktik microteaching. Drs Ibnu Mahmudi MM dari Tim Satgas PPKPT menekankan pentingnya etika dan pencegahan perundungan dalam dunia pendidikan.
Ellys Mersina Mursidik, selaku ketua pelaksana, menegaskan pembekalan ini bertujuan membentuk kesiapan mahasiswa menjalankan peran sebagai calon pendidik. “Menjadi guru bukan sekadar mengajar, tetapi juga menjadi panutan siswa. Perilaku, sikap, dan kedisiplinan mahasiswa harus mencerminkan figur pendidik profesional. Dengan pembekalan ini, mahasiswa akan lebih siap menghadapi dunia pendidikan sesungguhnya.”
Sekolah mitra praktik tersebar di Madiun dan sekitarnya. Rinciannya; SDN Klagenserut 1, SDN Wayut 3, SDN Ngadirejo 2, SDN Jatirejo, SDN Buduran, SDN Sirapan 1, SDN Maospati 3, SDN Tinap 2, SDN Teguhan 2, RA Al Hadid, TK Masyitoh, Cendekia Kids School, SDN Jiwan 1, SDN Jiwan 2, SDN Grobogan 2, SDN Dimong 3, SDN Mejayan 1, SDN Klitik 1, SDN Bulu 1, SDN Sugihwaras 1, SMK Gamaliel, SMKN Wonoasri, SMKN 1 Jiwan, SMKN 2 Jiwan, MAN 4 Kabupaten Madiun, SMAN Karas, SMAN 1 Barat, SMAN Sukomoro, SMAN 1 Maospati, SMAN 1 Jiwan, SMAN 2 Mejayan, dan SMK Cendekia.
Pembekalan PLP-I dan Microteaching ini diharapkan membuat mahasiswa tidak hanya menguasai teori pendidikan, tetapi juga mengaplikasikannya di kelas. Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk berkembang menjadi guru profesional yang siap menghadapi tantangan di dunia pendidikan serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan generasi mendatang. (Sasmito)