mepnews.id – Dalam rangkaian program pelatihan dan misi diplomasi maritim untuk membentuk dan meningkatkan pengalaman serta keterampilan di laut, KRI Bima Suci bersama 78 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan 71 dari Korps Pelaut, angkat jangkar dari dermaga JMSDF Naval Base, Yokosuka, Jepang, 5 Oktober 2024, menuju pelabuhan berikutnya di Manila, Filipina.
Dikabarkan situs resmi aal.ac.id, acara pelepasan dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Atase Pertahanan Republik Indonesia (Athan RI) di Jepang, Laksma TNI Azwan Yusuf; Asisten Atase Pertahanan (Asathan RI), Mayor Cku Dimas Rachmi Hidayat; serta Koordinator Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo, Muhammad Al Aula. Perwakilan dari JMSDF Naval Base Yokosuka juga hadir, memperlihatkan kerjasama erat antara Indonesia dan Jepang di bidang pertahanan dan kemaritiman.
Kapal latih KRI Bima Suci simbol kehormatan dan tradisi kebaharian Indonesia menjadi sarana latihan bagi para Taruna untuk mengasah keterampilan navigasi, manuver laut, dan penguatan karakter sebagai calon perwira TNI AL. Perjalanan ini juga merupakan bagian dari upaya mempererat hubungan diplomatik dan pertahanan antara negara-negara yang disinggahi selama pelayaran.