mepnews.id – KKN Universitas Brawijaya (UB) program Mahasiswa Membangun Desa (MMD) kelompok 27 terjun ke Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Para mahasiswa mentransfer ilmu dan menggali peminatan siswa SD dan SMP dengan pengajaran Bahasa Inggris dan Bahasa Jepang.
Dikabarkan situs resmi ub.ac.id, target pembelajaran Bahasa Inggris adalah siswa kelas 4 – 6 SD dengan penyesuaian berdasarkan Kurikulum Merdeka yakni pengenalan kosakata. Dengan transfer ilmu kosakata variatif dan luas, kegiatan pengajaran dilaksanakan dengan aktif dan partisipatif dua arah. Penyampaiannya secara digital dengan pemanfaatan proyektor dan media presentasi modern.
Pengajaran Bahasa Jepang ditargetkan untuk siswa SMP dan opsional bagi yang tertarik belajar bahasa asing selain Inggris. Ternyata, pengenalan disambut baik karena banyak siswa tertarik hadir. Dalam tahap awal pembelajaran kosakata dasar, kegiatan dikemas secara digital menggunakan proyektor dan media presentasi modern.
Berdasarkan informasi dari perangkat desa, sejumlah guru, dan Ibu PKK, program pengajaran bahasa asing ini diapresiasi dan dapat diterima dengan baik. Mereka berharap generasi penerus desa dapat bersaing di era modern dan menggali minat dalam mempelajari bahasa asing pilihan.
“Bagus programnya. Apalagi kebetulan di sini tidak ada pelajaran Bahasa Jepang maupun bimbel Bahasa Jepang. Ini sangat membantu anak yang minat dan ingin belajar bahasa asing. Harapan saya, program ini bisa diadakan tiap minggu,” kata Septi, istri Sekertaris Desa.
Program kerja pengajaran bahasa asing ini dilaksanakan 10 – 16 Juli 2023. (*/OKY/Humas Ub)